TIMES TUBAN, MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka) resmi memulai Pelatihan Dasar (Latsar) bagi 452 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) hasil seleksi tahun 2024. Dari total 457 peserta yang lulus, lima orang tercatat tidak hadir karena sakit.
Menariknya, kuota CPNS Majalengka tahun ini justru lebih banyak diisi oleh peserta dari luar daerah. Kondisi ini menjadi sorotan pemerintah daerah, mengingat formasi yang diajukan berasal dari Kabupaten Majalengka.
Bupati Majalengka, H. Eman Suherman, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Latsar serta keberhasilan para CPNS menembus seleksi ketat. Namun, ia berharap ke depan pemerintah pusat dapat memberikan porsi lebih besar bagi putra-putri daerah Majalengka.
“Kuota CPNS ini kan usulannya dari Majalengka. Tentu kami berharap lebih banyak diisi oleh warga Majalengka. Idealnya, ada pembagian persentase, misalnya sebagian besar untuk putra daerah, sisanya untuk peserta dari luar,” ujar Bupati, Rabu (9/9/2025).
Bupati menambahkan, meski aturan nasional tidak membatasi peserta dari luar daerah untuk mengikuti seleksi di Majalengka, perlu ada kebijakan yang lebih berpihak kepada generasi muda Majalengka agar mereka memiliki peluang lebih besar mengisi formasi ASN di daerah sendiri.
Selain soal kuota, Bupati juga menyoroti formasi khusus penyandang disabilitas. Dari total 457 kuota CPNS, enam di antaranya disediakan untuk peserta disabilitas. Namun, formasi tersebut tidak terisi karena tidak ada pendaftar dari kelompok disabilitas hingga akhir seleksi.
Dengan dimulainya Latsar CPNS ini, pemerintah daerah berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan pelatihan untuk memperkuat kompetensi, membangun profesionalisme, serta menanamkan nilai integritas sebagai pelayan masyarakat. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: CPNS 2024 Didominasi Peserta dari Luar Daerah, Bupati Majalengka Beri Catatan
Pewarta | : Jaja Sumarja |
Editor | : Ronny Wicaksono |