TIMES TUBAN, TUBAN – Guna mengantisipasi masyarakat yang tetap nekat mudik lebaran ke kampung atau daerah, Polres Tuban mendirikan 4 pos penyekatan di jalan Daendels. 

Ke empat pos penyekatan berada dikawasan perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah, berlokasi di Kecamatan Bancar, rest area Kecamatan Jenu, Pantai Boom Kota Tuban dan pos Widang perbatasan Tuban dan kabupaten Lamongan.

Selain empat pos penyekatan, personel polisi juga akan disebar di beberapa tempat terutama perbatasan Kecamatan Jatirogo dan Blora Jawa Tengah. Pasalnya jalur ini kerap dijadikan jalan tikus bagi para pemudik.

"Ya kita akan tempatkan beberapa personel di wilayah perbatasan untuk mengawasi jalur-jalur tikus karena wilayah perbatasan Jawa Timur dan Jateng ini banyak jalur memudahkan masyarakat Jateng dan Jatim melintas," kata Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, Kamis (15/04/2021).

Ke empat pos penyekatan tersebut nantinya akan dijaga personel polisi, untuk berjaga akan memeriksa setiap pengendara melintasi di jalur Pantura. 

"Ada empat pos, kita sediakan, jadi pos ini akan memeriksa setiap kendaraan yang lewat. Karena aturannya sudah jelas mudik lebaran tahun ini dilarang," terangnya.

Sementara perihal sanksi tegas diterapkan bagi masyarakat yang nekat mudik ke kampung halaman, AKBP Ruruh mengaku, masih belum bisa menentukan karena harus dirapatkan terlebih dahulu dengan pemerintah daerah setempat. 

"Kita rapatkan dulu, apakah meminta mereka putar balik atau lainnya, hal ini masih perlu dirapatkan terlebih dahulu dengan beberapa instansi pemerintah," imbuhnya. 

Terpisah Kasat Lantas Polres Tuban AKP Argo Budi Sarwono mengatakan selain upaya penyekatan pemudik, petugas berjaga akan memberikan imbauan dan sosialisasi terhadap masyarakat agar tidak berkendara secara ugal-ugalan yang membahayakan keselamatan diri sendiri dan pengendara lain. "Untuk menekan angka kecelakaan tentunya kami terus memberikan edukasi kepada pengendara dan memasang rambu-rambu lalulintas di wilayah yang rawan terjadinya kecelakaan," kata Kasat Lantas AKP Argo. (*)